Rabu, 01 Oktober 2025 10:04
Program magang ke Jepang merupakan salah satu kesempatan terbaik untuk mengembangkan potensi diri. Melalui program yang diselenggarakan oleh PT JIAEC, saya sebagai peserta merasa mendapatkan pembelajaran yang sangat berharga, baik mengenai bahasa, budaya, maupun norma dan aturan yang berlaku di Jepang. Bekal ini menjadi dasar penting sebelum berangkat, sehingga memudahkan peserta untuk belajar sekaligus menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Metode belajar, kedisiplinan, dan pola pikir yang diajarkan selama pelatihan mampu membentuk karakter diri yang tekun, baik dalam belajar maupun bekerja. Karakter ini menjadi fondasi penting yang manfaatnya sangat terasa hingga sekarang, terutama dalam hal kemampuan bahasa Jepang serta etos kerja. Kedua hal tersebut membantu saya bersaing di dunia kerja sekaligus membuka berbagai peluang baru. Namun, mengikuti program magang ke Jepang tentu memiliki tantangan. Salah satu yang paling dirasakan hampir semua peserta adalah harus berpisah jauh dari keluarga dan melewatkan momen-momen penting bersama mereka. Meski demikian, manfaat yang diperoleh jauh lebih besar. Bekerja di luar negeri memberi saya pengalaman yang tidak bisa ditemukan di Indonesia. Mulai dari alam, lingkungan, budaya, hingga etos kerja masyarakat Jepang, semuanya turut membentuk karakter saya saat ini. Menurut saya, program magang ke Jepang memberikan dua jenis manfaat, yaitu pengembangan diri dan perkembangan ekonomi. Magang umumnya berlangsung…
Senin, 08 September 2025 09:27
Pemagangan di Jepang bukanlah waktu yang panjang bagi Dede Ahmad Solihin(ex-trainee tahun 2007-2008), karena di sanalah awal mula perjalanan penting dalam hidupnya dimulai. Sebagai peserta magang, Dede tidak hanya bekerja, tapi juga serius memanfaatkan waktunya untuk belajar, berkembang, dan membangun bekal masa depan. Dulu selama di Jepang, Dede yang saat itu ditempatkan di kota Oyama, rutin meluangkan waktunya untuk belajar setiap Senin, Rabu, dan Jumat malam sekitar pukul 19.00 sampai 20.00. Menurutnya, selain dengan belajar mandiri, banyak melakukan interaksi langsung dengan orang Jepang sangat membantu untuk melatih kemampuan bahasa Jepang. Bahkan di luar jam kerja, ia aktif mengikuti olahraga softball, bukan hanya untuk olahraga dan melatih bahasa lewat percakapan langsung, tapi juga sebagai cara untuk memperluas pergaulan. “Kalau sering ngobrol, pemahaman bahasanya jauh lebih cepat masuk,” ujar Dede. Bicara soal pengalaman, Dede menyampaikan justru lebih banyak rasa suka yang ia dapat selama magang. Suasana kerja, budaya orang Jepang, dan ketenangan alam di sekitar tempat tinggal membuatnya betah. “Rasa capek kerja tuh bisa langsung hilang begitu keluar pabrik dan lihat pemandangan. Damai banget,” kenangnya. Tapi tentu saja tak semua hal berjalan mulus. Tahun 2008 menjadi momen yang tak terlupakan ketika krisis global melanda. Saat itu, Dede baru satu setengah tahun berada…
Selasa, 17 Juni 2025 13:24
Saya Yuliana Wijayanti, biasa dipanggil Ana. Melalui PT JIAEC, saya telah menyelesaikan program pemagangan Jepang dan kembali ke Indonesia tahun 2023 lalu. Banyak hal yang saya pelajari dari pengalaman tersebut, bukan hanya tentang kerja, tapi juga tentang kedisiplinan, budaya, dan tentang pentingnya pengembangan diri. Berbekal hal tersebut, kini saya melanjutkan karir saya di Indonesia. Ketika masa magang, saya sering berangkat lebih pagi agar bisa belajar di kaisha, bahkan waktu istirahat juga saya manfaatkan untuk belajar, selain beribadah dan makan. Saya juga sangat menyukai anime. Bisa dibilang, anime adalah bagian dari rutinitas harian saya. Karena selain sebagai hiburan, melalui anime saya bisa tetap terus mengembangkan kemampuan berbahasa Jepang saya. Sekembalinya ke Indonesia, tak hanya bekerja di perusahaan, saya mendirikan kelas Bahasa Jepang bernama Kizuna Japanese Class yang kelasnya terdiri dari tingkatan Pemula hingga N2. Namun, saya merasa buku yang sudah ada seperti soumatome, gakushudo, dan lainnya masih kurang pas dengan gaya ajar yang ingin saya terapkan. Dari situ, dengan berbagai referensi dari sumber buku yang saya miliki serta website Jepang, saya membuat dan menyusun buku saya sendiri untuk menyesuaikan gaya ajar yang saya ingin terapkan di kelas. Hingga saat ini, saya sudah menerbitkan buku JLPT N3 dan dalam waktu dekat buku…
Rabu, 19 Maret 2025 08:18
Cepi Lesmana, adalah salah satu contoh sukses ex trainee (Jisshusei) JIAEC yang berhasil membangun karier setelah menyelesaikan program magangnya di Iwatsuki Kawara Kogyo, Jepang, pada tahun 2005 hingga 2008. Melanjutkan karir di Indonesia melalui program pasca magang PT JIAEC, pada 2010 Cepi berhasil ditempatkan di salah satu perusahaan produsen alat musik terkemuka. Ia menyampaikan saat itu, dari beberapa kandidat hanya ia yang lolos dan berhasil bertahan hingga sekarang. Cepi mengawali kariernya di bagian QA-QC hingga 2019, sebelum dipercaya menjadi Leader HRD & GA. Ia juga kerap mendampingi peserta magang di perusahaannya. Keberhasilannya menunjukkan komitmen dan loyalitas yang kuat dalam bekerja. Saat ditanya mengenai alasan bertahan hingga 15 tahun, Cepi menuturkan, “Menurut saya, perusahaan ini memiliki konsep kekeluargaan, silaturahmi antar karyawan yang sangat kuat & baik. Bisa membuat saya nyaman bekerja, meskipun beberapa kali ada rekan ex trainee yang menawarkan perusahaan lain. Namun akhirnya sampai sekarang saya masih bertahan disini.” Sebagai ex trainee yang sukses membangun karier di Indonesia, Cepi memberikan pesan kepada para ex trainee yang akan melanjutkan karier di tanah air, "Dalam hal jenjang karier, bekerja di manapun butuh proses dan tidak akan instan. Bekerja bukan hanya berorientasi pada materi, uang, jabatan, atau kenyamanan saja. Apapun itu, jika tidak…
Rabu, 19 Maret 2025 08:12
Saya Andika Putra Ramadhani, Ex-trainee JIAEC kepulangan 2022 yang dulu ditempatkan untuk magang di daerah Fukushima, Jepang. Melalui program Pasca Magang yang diselenggarakan oleh PT JIAEC ini, Alhamdulillah saya telah kembali bekerja di salah satu perusahaan Jepang di Indonesia yang bergerak di bidang chemical materials sebagai sales dan public relations. Di perusahaan ini saya merasa sangat senang karena walaupun masih dalam masa probation, perusahaan sangat mengapresiasi karyawannya. Adanya program pasca magang ini sangat membantu para ex-trainee yang ingin melanjutkan karir di Indonesia, memudahkan kami mencari lapangan pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi di tengah persaingan yang semakin ketat. Saya sarankan kepada trainee yang akan kembali dan ingin melanjutkan karir di Indonesia untuk memanfaatkan waktu dan kesempatan sebaik mungkin dengan belajar dan meningkatkan kemampuan bahasa Jepang ke tingkat yang lebih tinggi seperti N3 atau N2, atau jika memungkinkan juga belajar bahasa Inggris. Asah juga kemampuan bekerja serta pelajari ilmu-ilmu baru yang nantinya dapat berguna dan dikembangkan lagi di Indonesia. Dengan demikian, peluang kerja semakin luas dan kemampuan bersaing akan meningkat. Terakhir, jangan takut untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba hal-hal baru yang mungkin sangat bersebrangan dengan pengalaman yang kita miliki.Yuk kepada calon ex-trainee yang berencana untuk melanjutkan karir di Indonesia, segera…