SMKN 1 Gunung Putri Berangkatkan Delapan Alumni Magang Ke Jepang
Kabupaten Bogor, Sekolah Kejuruan Menengah Atas 1 Gunungputri Memberangkatkan Delapan Lulusan Untuk Magang Ke Jepang. Pemberangkatan dipimpinan langsung Kepala Sekolah Yuniartini, SPd Dan Guru dan semua Didik Dalam Doa Dhuha yang digelar di halamanan sekolah (20/8/2023)
Pemagangan ini merupakan kerjasama dengan Perusahan internasional PT Japan Indonesian Economic Center (PT JIAEC) yang sudah teruji dan mendapat pengakuan dari Dinas Tenaga Kerja Dan Dinas Pendidikan.
"Dengan adanya pemagangan ini menjadi standar pengakuan atas kemampuan SMKN 1 Gunungputri mencatak SDM yang berstandar internasional,"jelas Kepsek Yuniartini yang didampingi Waka Humas Karyadi.
"Adapun siswa yang diberangkatkan adalah Allim Maulana, Ilham Maulana, Angga Falentino, Reksi Maulana, Alexsandro Pardede, Sandi Pratama Adi Putra, Achmad Aqil Ananto, Rendy Mufariz" ujar Waka Karyadi.
Sebelum pemagangan ke Jepang, siswa yang terpilih diseleksi dari berbagai jurusan yang berlangsung sejak 2021. "Selanjutnya kedelapan siswa diberangkatkan mengikuti pendidikan dan pelatihan selama 4 bulan di Yogyakarta dan Depok," tambah Karyadi seraya menambahkan tahun ini siswa yang diberangkatkan dapat bertambah.
Dengan adanya siswa yang diberangkatkan ke Jepang membuka lapangan Tenaga Kerja dan mengharumkan nama baik sekolah dan bangsa Indonesia.
"Mereka menjadi duta besar tenaga kerja yang menjadi tenaga kerja yang mempunyai kemampuan ketrampilan industri secara Internasional," jelas Kepsek Yuniartini.
Kedelapan alumni siswa di Jepang bekerja selama 5 tahun. " Mereka akan bekerja di berbagai multi nasional yang mempunyai penghasilan dan dapat mandiri dan tentunya bisa membanggakan keluarga," urai Kepsek Yuniartini.
Setelah Kontrak Kerja ke Jepang kedelapan alumni SMKN 1 Gunungputri akan ditempatkan perusahaan multinasional Jepang yang ada di Indonesia.
"Semua anak kita yang magang ke Jepang sudah kita beitahukan kepada Dinas Pendidikan Jabar dan Dinas Tenaga Kerja. Kita harap semua tenaga kerja yang magang mendapat penghargaan dalam kerjasama tenaga kerja multi nasional ini," tambah Karyadi (**)
Sumber: