Disnakertrans Jabar Ganjar 9 Perusahaan Anugerah Produktivitas Siddhakarya 2022
INILAHKORAN, Bandung – Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), mengganjar sembilan perusahaan dengan Anugerah Produktivitas Siddhakarya 2022 di Aula Barat Gedung Sate, Selasa 13 Desember 2022.
Sembilan perusahaan tersebut yakni, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, PT Boehringer Ingelhaim Indonesia, PT Pos Indonesia, PT Japan Indonesia Economic Center (JIAEC), PT Mapan Kurnia Perkasa, PT Empat Sembilan Nusantara Muda, CV Sandy Persada, PT Pawon Moghes dan PT Anugrah Mahkota Bumi.
Selain itu, enam walikota/bupati turut menerima Anugerah Produktivitas Siddhakarya 2022 yaitu Kabupaten Bandung Barat, Kota Bogor, Kota Bandung, Kota Depok, Kabupaten Garut dan Kota Bekasi.
Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menghaturkan terimakasih kepada pemerintah kota/kabupaten dan perusahaan, yang telah membantu dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui produktivitas usaha. Terlebih menurutnya dibutuhkan kolaborasi secara komprehensif dalam memajukan Jawa Barat.
“Terimakasih kepada perusahaan dan pemerintah yang hari ini dapat penghargaan. Tanggungjawab pemerintah adalah menyejahterakan masyarakat, tapi tidak bisa sendiri. Harus ada kolaborasi, baik dengan legislatif, masyarakat dan swasta. Kolaborasi dalam memajukan daerah, sangat mutlak keberadaannya. Hari ini beberapa perusahaan dapat penghargaan, saya ucapkan terimakasih karena sudah ringankan beban kami. Setelah Covid, perusahaan bapak tetap bertahan. Istiqomah. Luar biasa. Terus maju, berkembang,” ujar Pak Uu –sapaan Uu Ruzhanul Ulum dalam sambutannya.
Selain itu, dia juga mendorong kepada pelaku usaha untuk tidak hanya menjadikan Jawa Barat sebagai lokasi produksi. Namun juga turut menjadikannya sebagai kantor perusahaan, sehingga daerah turut menikmati dampak positif keberadaannya melalui pemasukan lewat pajak. Sehingga dapat membantu percepatan pembangunan di Jawa Barat.
“Kami juga meminta, kalau aktivitas perusahaannya di Jawa Barat. Tolong, kantor pusatnya juga di Jawa Barat. Supaya kami mendapatkan dampak dari pajak. Ini jangan pabrik di Garut, tapi kantor pusatnya di Jakarta. Kalau begitu, kami keberatan,” ucapnya.
Sementara Kadisnakertrans Jabar Rachmat Taufik Garsadi menerangkan, penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap perusahaan yang secara berkelanjutan mengalami peningkatan dalam produktivitas. Menurutnya, dengan adanya peningkatan produksi secara linier turut mendongkrak jumlah tenaga kerja di Jawa Barat.
“Ini penghargaan produktivitas untuk perusahaan yang secara kontinyu selama tiga tahun. Harapan kita setiap perusahaan di Jawa Barat terus meningkatkan produktivitasnya. Maka daya saing produk terus meningkat, otomatis para pekerja banyak terserap. Sudah pasti investasi terus meningkat. Itu secara khusus untuk peningkatan produktivitas, karena dibangun tidak hanya dari alat, produk. Paling banyak dari SDM. Ini yang paling susah, kenapa Jepang bisa maju, Korea Selatan bisa maju, karena produktivitasnya. Itu harapan kita melalui award ini di tingkat provinsi,” tandasnya. (Yuliantono)
Sumber: